Kamis, 04 November 2021

Berbalas Pantun dan Nyanyian Merdu Bu Duta di Kolaborasi Pertama

Hari ini, Kamis, 4 November 2021, kolaborasi pertama saya untuk sosialisasi best practice pemanfaatan Rumah Belajar. Apa hubungannya dengan berbalas pantun dan juga nyanyian merdu Bu Duta? 
Flyer Kegiatan

Dalam Workshop Best Practice Pemanfaatan Rumah Belajar Menggunakan Canva ini, saya berkolaborasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Way Kanan, PGRI Kabupaten Way Kanan, serta Bapak M. Wiratama Albarizi (yang biasa saya panggil Oppa), SRB Lampung 2021. Jumlah pendaftar melebihi ekspektasi kami, yaitu sebanyak 751 peserta dari berbagai daerah. Peserta dapat mengikuti acara melalui virtual meeting maupun live streaming youtube PGRI Kabupaten Way Kanan, dan terbagi dalam 3 grup WhatsApp.

Selain menjadi pemateri dalam acara ini, saya juga merangkap sebagai panitia, co-host, serta admin youtube.

Acara rencananya akan dibuka oleh Bapak Bupati Way Kanan, H. Raden Adipati Surya. Namun karena beliau ada agenda lain, maka digantikan oleh asistennya. Sayangnya, daerah Blambangan Umpu tempat kantor beliau berada mengalami pemadaman listrik sehingga kesulitan untuk memasuki  ruang virtual meeting.

Kemudian, Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Way Kanan juga mendadak kedatangan tamu. Maka beliau sedikit mundur dari jadwal. Saya dan panitia yang lain sedikit kacau dengan adanya kejadian ini. Kami juga mengejar waktu karena Ibu Nuvis Melodiana akan menjadi narasumber juga di acara Kemendikbud. 

Untungnya semua dapat diatasi dengan baik berkat kerja sama panitia. Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Way Kanan, Machiavelli Herman Tarmizi, akhirnya memberikan sambutannya. Beliau juga yang memulai dialog berbalas pantun dalam webinar ini.
Bapak Machiavelli Herman Tarmizi

Sore hari akan segera datang
Itu tanda siang akan berlalu
Hariku senang bukan kepalang 
Karena bertemu Bapak/Ibu Guru

Demikian Bapak Velli, begitu beliau biasa disapa, mengawali sambutannya. Beliau mengapresiasi adanya dua guru yang menjadi Sahabat Rumah Belajar dari Kabupaten Way Kanan. Beliau menghimbau agar sebagai guru kita harus terus mengembangkan kompetensi kita. Lalu beliau mengakhiri sambutannya dengan pantun lagi.

Makan rujak di Baradatu
Makannya di pinggir jalan
Sukses dan sehat selalu Bapak/Ibu Guru
Salam semangat dari dinas pendidikan

Workshop kemudian dilanjutkan pada para pemateri. Yang pertama adalah Ibu Nuvis Melodiana, Duta Rumah Belajar Provinsi Lampung 2020 yang super talented dan inspiratif. Beliau memperkenalkan apa itu PembaTIK dan Rumah Belajar. Selain itu, sebagai Co-Kapten Komunitas Belajar.id Lampung, beliau juga menyampaikan mengenai SSO (Single-Sign On) akun belajar.id.
Bapak Taufiqurrahman dan Ibu Melodiana

Ibu Nuvis juga mengakhiri presentasinya dengan sebuah pantun.

Jalan2 ke Way Kanan
Jangan lupa mampir ke Baradatu
Tetap semangat menggali pengetahuan
Untuk wujudkan pendidikan yang bermutu

Kemudian Bapak Taufiqurrahman sebagai moderator, meminta Ibu Nuvis untuk mengakhiri perjumpaan dengan menyanyikan sebait lagu. Ibu Nuvis menyanyikan sebait lagu Tanah Lado dengan merdunya sampai Bapak Taufiq terpesona mendengarnya.

Saatnya saya untuk membagikan praktik baik yang telah saya lakukan di kelas. Saya juga tidak mau kalah dalam berbalas pantun di awal presentasi saya.

Jalan jalan ke Curup Kereta
Jangan lupa bawa buah delima
Biar saya berbadan dua
Tapi semangat empat lima


Praktik baik yang saya bagikan mengenai Pemanfaatan Augmented Reality (AR) Rumah Belajar Menggunakan Model Inquiry Terbimbing. Saya membagikan salah satu pengalaman saya dalam memberikan pembelajaran di kelas. Harapan saya, dengan membagikan praktik baik ini dapat menginspirasi rekan guru. Selengkapnya tentang praktik baik ini akan saya bagikan di tulisan yang lain.

Pemateri selanjutnya adalah Bapak Wiratama. Beliau membagikan praktik baiknya mengenai Pemanfaatan Sumber Belajar Menggunakan Model Blended Learning. Guru seni budaya ini membagikan pengalamannya dalam pembelajaran yang telah ia lakukan di sekolah.

Sesi terakhir adalah menjelaskan format ATAP dalam menyusun rancangan untuk membuat best practice. Sekaligus tutorial membuat kanvas tersebut menggunakan aplikasi canva.

Keseluruhan acara berlangsung dengan lancar. Tinggal melanjutkan sesi asynchronous melalui WhatsApp Group seminggu ke depan. Semoga workshop ini dapat menginspirasi para peserta sehingga dapat memperbaiki mutu pendidikan di Indonesia.

Terakhir, saya berterima kasih kepada panitia dari PGRI dan SLCC PGRI Kabupaten Way Kanan yang telah memberikan ruang kepada saya untuk berbagi. Juga atas kerja samanya yang luar biasa. Special thanks untuk Bapak Willie Anggrian, SRB Lampung 2020, yang telah membantu saya mendokumentasikan kegiatan di virtual meeting.

Rumah belajar, merdeka belajarnya, Rumah Belajar portalnya, maju Indonesia!


Live streaming workshop

UPDATE (Jumat, 12 November 2021)
Beberapa hasil peserta workshop:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Kopi-Kolaborasi Praktik Baik Sahabat Teknologi Lampung

Kolaborasi kali ini diinisiasi oleh Duta Teknologi Provinsi Lampung, bapak ibu duta membagi kami 31 Sahabat Teknologi Lampung 2023 menjadi ...